Makna Janur di Pernikahan

Sebuah acara resepsi pernikahan di Jawa identik dengan janur pernikahan. Membahas tentang janur pernikahan akan memberikan pemahaman yang lebih banyak bahwa sebetulnya janur yang dibuat dan dipasangkan saat resepsi pernikahan memiliki maksud dan tujuan tersendiri.

Suku jawa adalah suku yang kebanyakan mempergunakan tradisi membuat janur pada acara resepsi pernikahan. Itu semua dilakukan bukan tanpa maksud, benda yang dibuat dari janur pohon kelapa ini dihias dan dibentukkan sedemikian rupa untuk menambah keindahan sebuah acara resepsi pernikahan.

Berikut adalah sedikit pemahaman tentang janur pernikahan :

1. Janur pernikahan sebagai ciri

Ini pasti sudah dimaklumi bersama, bahwa adanya janur yang ditempatkan di jalan utama sudah pasti menunjukkan bahwa di jalan tersebut sedang diadakan sebuah resepsi pernikahan. Salah satu tujuannya agar tamu undangan mengetahui keberadaan dan tempat diadakannya resepsi pernikahan, terutama bagi tamu undangan dari luar desa atau luar kota.

2. Janur pernikahan sebagai symbol

Sebetulnya ada maksud tersendiri dari dipasangnya janur pernikahan, semuanya memiliki perbedaan maksud sesuai nama dan bentuk dari janur pernikahan tersebut.

a. Janur Pernikahan Kembang Mayang

Kembang Mayang ini biasanya dibuat dua buah dengan bentuk dan ukuran yang sama persis. Maksud yang ingin disampaikan dari janur Kembang Mayang ini adalah agar memberikan pemahaman bahwa pasangan yang menikah harus bisa sama dan sehati dalam menjalani rumah tangga. Agar tidak terjadi percekcokan dan ketidaksepahaman.

b. Janur pernikahan Gagar Mayang / Mayang Sari

Janur yang satu ini biasanya ditempatkan di dekat kursi pelaminan dimana pengantin melewatkan harinya untuk duduk berdua dan menunggu tamu undangan datang dan mendoakan mereka.

Janur ini tingginya hampir 180 cm, diletakkan di sisi kanan dan kiri. Pada bagian janur ini biasanya ditempatkan buah buahan ataupun bunga hidup.

c. Janur pernikahan Penjol / Umbul umbul

Ini yang sering kita lihat di jalan utama tempat diselenggarakannya resepsi pernikahan. Janur ini menjulang ke atas sehingga bisa dilihat dari kejauhan dengan menggunakan sebatang bambu.

Tidak ada maksud khusus dari jenis janur ini, hanya dimaksudkan sebagai panduan orang yang bertamu dan sebagai dekorasi.