Menyakinkan Pasangan Untuk Menikah
Tidak mudah memang bagi seseorang memutuskan untuk menikah. Keputusan itu sendiri juga harus ada dalam hati kedua belah pihak sebelum menikah. Tentu saja akan terjadi berbagai kesalahpahaman jika salah satu pihak ingin menikah sedangkan pihak yang lain belum siap menjalaninya.
Akan pula terjadi kesalah pahaman jika anda melakukan cara yang salah dalam meyakinkan pasangan untuk hidup bersama. Sebelum anda meyakinkan pasangan untuk hidup bersama, pahamilah bahwa pernikahan bukanlah sesuatu yang mudah untuk diputuskan.
1. Kenali keseriusan si dia
Hal pertama yang harus anda lakukan adalah mengenali keseriusan si dia. Jika dia memang tidak menunjukkan sinyal-sinyal hubungan yang serius dengan anda, kemungkinan akan lebih sulit untuk meyakinkannya menikahi anda.
Namun jika anda menemukan sinyal-sinyal keseriusan dalam sikapnya terhadap hubungan dengan anda, mungkin pasangan anda hanya memiliki beberapa kekhawatiran untuk menjalani kehidupan pernikahan.
2. Jelaskan mengenai kehidupan pernikahan
Jika anda sudah menemukan sinyal-sinyal keseriusan tapi pasangan anda masih belum siap untuk menikah, cobalah dengan menjelaskan padanya mengenai hubungan pernikahan. Bisa jadi dia tidak siap menikah karena dia tidak tahu apa yang akan dihadapinya dalam pernikahan, atau dia memiliki persepsi yang buruk tentang pernikahan.
3. Dukung pasangan anda
Kehidupan setelah pernikahan tidaklah mudah, mungkin itulah yang ditakutkan kebanyakan orang sehingga mereka tidak siap untuk menikah. Untuk mengatasi hal ini, berikanlah dukungan pada pasangan anda dan yakinkan bahwa masalah apapun pasti bisa diselesaikan jika dijalani berdua.
4. Tunjukkan manfaat pernikahan
Jika dia memang memiliki beberapa kekhawatiran dalam kehidupan setelah pernikahan, anda bisa menunjukkan padanya beberapa manfaat pernikahan. Misalnya pernikahan yang utuh dan saling mencintai akan memberikan kebahagiaan yang sempurna untuk pasangan anda. Jangan lupa, tunjukkan juga bahwa Anda juga sudah menyiapkan diri dengan baik untuk mengarugi bahter rumah tangga, seperti mempersiapkan diri untuk memasak dan belajar menghadapi persoalan-persoalan rumah tangga.
Keempat poin diatas merupakan poin-poin yang saling berkaitan, lakukanlah poin-poin tersebut dengan tepat agar pasangan anda dapat mengerti maksud baik anda untuk mengajaknya hidup bersama.
0 komentar