.::. Galeh Aji Wedding Organizer .::.

Bagaimana rasanya jika pernikahan Anda dimeriahkan oleh kehadiran laki-laki bertubuh tegap, menggunakan seragam militer, dan dengan diiringin musik militer.

Mereka berdiri berjejer di atas bentangan karpet merah yang akan Anda dan pasangan lewati menuju kursi pelaminan. Selain itu, di pinggang kiri mereka terselampir sebuah pedang panjang yang terbungkus sarung logam berwarna perak.

Beberapa saat kemudian, calon mempelai pria Anda berdandan agar terlihat gagah. Dia memakai seragam militer tanpa baret, serta memakai kalungan bunga melati di lehernya.

Pasangan Anda lalu menggandeng lembut tangan Anda, melewati karpet merah yang di kiri kanan-kanannya berjejer pria-pria yang membawa pedang.

Prosesi pernikahan seperti yang digambarkan di atas adalah prosesi pernikahan yang disebut pedang pora. Pedang pora merupakan sebuah tradisi di kalangan militer apabila ada salah satu anggota mereka melangsungkan pernikahan.

Ya, pedang pora adalah salah satu prosesi wajib dalam pernikahan yang dilakukan oleh seorang yang aktif dalam militer baik dari kepolisian, Tentara Republik Indonesia (TNI), Angkatan Bersenjata Republik Indoensia (ABRI), Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL), atau Angakatan Udara (AU). Pedang Pora termasuk ritual yang dilakukan oleh angkatan bersenjata untuk mengukuhkan bahwa anggotanya telah menikah.

Selain itu, pedang pora bertujuan untuk memperkenalkan sang mempelai perempuan kepada dunia angkatan bersenjata ini. Pedang pora merupakan sebuah tradisi wajib yang telah dilakukan secara turun-menurun di dunia militer. Ada banyak makna dibalik simbol dan ritual pedang pora, antara lain melambangkan solidaritas, persaudaraan,dan permohonan perlindungan pada Tuhan YME.

Selain itu, maksud dari jajaran pedang dalam pedang pora yang membentuk gapura ketika di lewati kedua mempelai menggambarkan saat di masukinya pintu gerbang kehidupan rumah tangga yang baru.

Prosesi pernikahan pedang pora ini tidak hanya dilakukan di Indonesia saja, tetapi juga di seluruh dunia. Berlaku untuk semua negara yang memiliki pasukan militer.

Bagaimana? Unik bukan prosesi pernikahan ala militer ini? Jika Anda ingin merasakan berjalan di karpet merah dengan pria-pria gagah di kiri kanan berjejer menghunus pedang membentuk gapura, tidak ada salahnya Anda mulai melirik para perwira muda dari kalangan militer agar impian pernikahan Anda terlaksana.

Sumber : berbagai sumber